Mudik, Jalan, Mudik....!
HARI mendadak mudik. Hehe, bukan berarti pulang kampung. Tapi, baru saja selesai ngisi form-form liputan mudik. Wadauuu...seperti biasa, tahun ini kena jatah lagi meliput kesiapan jalan di jalur pantai utara dan selatan. Tujuannya sih, gak jauh-jauh. Cuma sampai Purwekerto terus balik lagi ke Jakarta.
Nah, saya berangkat rencananya, Rabu 10 September esok. Pulang Minggu. Lumayan juga tuh, pasti bisa bikin aku patah tulang. Untungnya, aku punya kenalan dari manajemennya Anissa Bahar. Jadi, bisa diajarin dulu deh, goyang patah-patah....hahahaha...So, di jamin, meski badan bakal remuk redam tapi karena dibawa bergoyang, akan balik modal....
Tapi, ada yang ganjel nih! Puasa...puasa, pasti jadi agak susah ibadanya. Secara tak langsung, perjalanan-perjalanan keluar kota kayak gini, pastilah membuat aku jadi terganggu. Wah, bisa gak khusu' nih ibadanya di Ramadan.
Jadi, ingat tahun lalu. Puasa pertama sampai hari keempat ada di Lombok. Buka puasa di Segigi. Cari makan agak susah. Jatuhnya, makanan padang melulu. Belum lagi, karena pas musim panas, energi terkuras setelah seharian mutar-muter liputan. Trawihnya pun gak jelas. Gara-gara start yang buruk itulah, aku harus legowo bila satu bulan berpuasa terasa hambar..Aku cuma lapar dan haus saja secara fisik yang akan selesai, bila dahaga dan lapar terobati. Namun, ruh ini? Mana ketehe.....????
Terus, tahun sebelumnya, ceritanya nyaris sama. Lagi di Banjarmasin. Berputar-putar hingga berujung di Entikong. Weleh-weleh, bener-bener mabok....
So, doakan, aku bisa berpuasa dengan tenang dan sesuai hakikat tahun ini. Aku juga akan berbagi cerita jalan-jalan. Sekalian berbagi info makanan enak..... Allohuakbar!!! Jangan nyerah sama kerjaan!
No comments:
Post a Comment